Jumat, 30 Maret 2012

BUNDA

Bunda... Bunda... Usiamu kini tak lagi muda Tapi aku jua belum bisa apa-apa Bunda... Bunda... Kakimu tak sekuat dulu Menopang tubuh dan juga aku dikala mengandungku Bunda... Bunda... Tak ada yang berubah dari kasih dan sayangmu Meski mataku terbelalak namun tak sesadar itu Bunda... Bunda... Lidahmu penawar segala sakitku Dan tamparmu penyadar hidayahku Bunda... Bunda... Tak ada yang sepadan sebuah kata kias Karna hanya '' BUNDA '' itu jua yang pas

ENGKAULAH SURGAKU

Hari ini aku bertanya Untuk diriku sendiri Sederhana, tapi tak sesederhana itu Untuk menjawabnya Butuh waktu Perjuangan Kesungguhan Entah...apa lagi Tanya yang harus ku jawab Dengan, benar..pasti Hingga ku yakin Itu...pasti benar Tuhan..Engkau bilang Surga ditelapak kaki ibu Makna yang terbalut bahasa Yang sulit ku terjemahkan Biarkan ku coba mencari Mulai hari ini..dan seterusnya. Hingga kuberhenti Kudapati semua jawab Ibu... Ijinkan aku mencari Surgamu Yang masih rapat...tersimpan Diantara rimbun belantara hidup Ibu... Kumohon petuahmu Apa kan kubuat Untuk bahagiamu Ibu... Tunjukkanlah Arah mana kan ku tuju Timur, selatan, barat atau utara Tuk kudapat ungkap semua-jawab

DO'AMU IBU

Ibu...! Aku tahu... Semua letihmu itu tulus Dan...akupun tahu Bukan apa-apa yang engkau ingin Engkau tak pernah inginkan apa-apa Ibu...! Dulu engkau pernah bilang Cepatlah besar anakku ! Jadilah engkau orang besar Yang membesarkan hati Ibu Ibu...! Semua hebatku Tak kan pernah ada Tanpa ikhlas pengorbananmu Ibu...! Sabdamu adalah do'a Do'a yang nyaring terdengar Dan pasti... didengar ! Bukan gelimang harta tuk membalas Bukan pula, tahta dan mahkota Bhakti, taat... menjaga hati Itu saja...cari dan mesti kau beri

cinta itu bgai kan misteri

cinta itu bagaikan misteri yang bisa membuat orang tergila-gila... tak pandang apa pun yg bisa membuat dia ancur... karna cinta itu juga oarang bisa bahagia & karna cinta itu juga yang membuat hidup orang ancur...